Ayam Tim Bu Tutik

Senja Jingga Cafe

Libur panjang kerap digunakan warga untuk melancong. Kawasan kebun teh di Kemuning, Karanganyar, Jawa Tengah bisa menjadi salah satu pilihan berwisata. Hamparan kebun teh dan suasana sejuk lereng gunung bisa menjadi obat melepas penat.

Pilihan utama berwisata di Kemuning tentu menikmati hamparan kebun teh. Kemudian ada Candi Sukuh dan Cetho. Tak kalah menarik ada Taman Hutan Rakyat (Tahura) K.G.P.A.A. Mangkunagoro I dan Telaga Madirda. Bagi penyuka tantangan, ada river tubing di Kali Pucung.

Kawasan Kemuning dipenuhi dengan wisata kuliner yang memanjakan lidah sekaligus menawarkan pemandangan indah lereng Gunung Lawu

Dono Resto Kemuning

Banyak resto, lesehan yang bisa anda pilih di kawasan wisata Kemuning, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar. Salah satunya yang cukup asik adalah Dono Resto. Dono Resto ini mungkin tidak terlalu populer di kalangan penikmat makan di daerah ini. NDoro dongker, Bale Branti mungkin lebih sering anda dengar namun Dono Resto saya yakin masih asing.

Beragam masakan khas Dono Resto dapat anda nikmati untuk menemani hawa dingin di kawasan Kemuning ini. Sambil menyeruput teh, kopi anda dapat melihat indah dan sejuknya bukit kemuning.

Iga Bakar Lombok Ijo, Lidah Lombok Ijo, Sop Iga adalah menu spesial Dono Resto. Semua dapat anda nikmati dengan harga yang relatif murah.

Lokasi Dono Resto Kemuning

Dari arah pasar Kemuning, ambil kiri ke arah Ngargoyoso. Kurang lebih dua kilometer, sebelah kanan jalan anda bisa lihat Dono Resto.

Java Resto Kemuning

Semakin banyaknya wisatawan yang berkunjung ke wilayah ngargoyoso terutama kawasan wisata perkebunan teh kemuning mempunyai efek positif bagi dunia usaha terutama usaha kuliner, dan salah satu dari sekian banyak tujuan wisata kuliner di kemuning adalah Java Resto. Java Resto berlokasi di tengah perkebunan teh kemuning, sebelah barat Resto Kemuning Indah, tepatnya perempatan kalau kekanan menuju Resto Kemuning Indah, maka Java Resto adalah arah sebaliknya (kekiri).  Java Resto memiliki sebuah aula yang cukup luas di bagian depan dengan kolam ikan di sekelilingnya, di bagian barat ada beberapa gazebo yang lumayan bagus dan lapang, kemudian di sebelah selatan adalah tempat lesehan di bagian atas dan ruang private di bagian lantai bawah yang menghadap langsung ke perkebunan teh. Kemudian di sebelah timur kasir ada beberapa gazebo yang juga menghadap ke selatan langsung ke perkebunan teh. Selain itu fasilitas parkir, musholla, meeting room, solo organ, sound sistem, dan toilet yang cukup memadai.

Menu makanan yang tersedia di Java Resto antara lain aneka olahan ikan seperti ikan goreng, bakar, bumbu lombok ijo, bumbu rujak dan asam manis. Begitu juga menu dari bahan ayam yang tersedia dengan beberapa pilihan cara masak yang sama. Menu spesial di Java Resto adalah Iga Bakar dan Ayam Bakar yang dimasak dengan bumbu pilihan sehingga rasanya boleh di adu.

Sambil menunggu makanan yang telah di pesan, pengunjung bisa bercengkarama bersama keluarga dan orang-orang tercinta di gazebo yang cukup luas dan nyaman, dengan pemandangan hamparan tanaman teh yang menghijau serta hembusan angin yang sejuk dan dingin. Suasana yang nyaman ini membuat sebagian pengunjung betah berlama-lama di Java Resto.

Selain itu, Java Resto juga menerima pesanan makanan dalam bentuk catering baik untuk acara di dalam Java Resto atau pun diluar, juga tersedia nasi box yang bisa dibawa pulang sebagai oleh-oleh.

Omah Kodok Kemuning

Berlibur di Kebun Teh Kemuning, Karanganyar belum lengkap rasanya jika belum menyantap makanan tradisional yang ada di Rumah Makan “Omah Kodok”

Nama Rumah Makan yang satu ini memang terbilang unik. Dinamakan Omah Kodok karena letak rumah makan ini diapit oleh aliran sungai, selain itu pemilik rumah makan juga ingin menampilkan suasana alam dalam rumah makannya.

Pengunjug bisa menyantap hidangan tradisional seperti: sego pecel, sego bancakan, ayam goreng, ikan goreng sembari melihat pemandangan kebun teh kemuning dan menikmati dinginnya suasana pegunungan.

WOW! Kapan lagi bisa berlibur di tempat yang sejuk dan menikmati cita rasa kuliner daerah seperti ini?

Ayo cobain sensasinya!

Medjora Cafe Kemuning

Kemuning merupakan salah satu kota di Lereng Lawu, Kabupaten Karanganyar, yang terkenal dengan wisata alam dan budayanya. Sebut saja Candi Sukuh, Cetho, hingga Kebun Teh Kemuning. Namun jika Teman Traveler ingin sekadar bersantai sambil nikmati indahnya hamparan kebun teh di sekitar, bisa coba mampir ke Medjora Cafe.
Termasuk kafe anyar, Medjora terletak di kaki Gunung Lawu. Namanya sendiri memang cukup unik, merupakan akronim dari Medef Joha Ravan, nama anak sang pemilik kafe. Menurut Mas Gesang, salah satu barista sekaligus keponakan pemilik, tempat ini mulanya dibuka untuk memfasilitasi penikmat kopi dan teh di sekitar kawasan Kemuning.
Medjora Cafe sendiri terletak persis di samping rumah Pak Wawan, sosok yang tak lain merupakan pemilik tempat nongkrong unik ini. Dia dulunya bekerja di Taman Nasional Bali Barat, sehingga sebagian properti di sini didatangkan langsung dari Pulau Dewata. Salah satunya adalah bangkai kapal yang disulap menjadi deretan pot tanaman di area outdoor.
Saat memasuki Medjora, Teman Traveler bakal rasakan nuansa Jawa Bali yang sangat kental. Hal ini nampak dari interior dan aneka pajangan yang ada di tiap sudut kafe. Selain dari Pulau Dewata, beberapa hiasan yang digunakan di sini ada yang didatangkan dari Klaten, salah satunya adalah anglo.
Teman Traveler yang hobi membaca pasti bakal sangat betah berlama-lama berada di sini. Sebab di salah satu sudutnya juga terdapat perpustakaan dengan koleksi lumayan lengkap. Asyik banget kan, membaca buku sambil ditemani nikmatnya kopi favorit.
Medjora tawarkan menu lumayan beragam. Untuk minuman terdapat varian coffee, non coffee, serta aneka teh, dan jus. Sementara untuk makanan, pilihannya juga lumayan lengkap. Teman Traveler bisa pesan beragam jenis snack sampai makanan berat.
Harganya pun takkan bikin kantong jebol kok. Minuman paling mahal dibanderol seharga Rp16 ribuan saja. Sementara untuk makanannya, paling mahal ditawarkan seharga Rp20 ribuan. Bagaimana, lumayan murah kan?
Oh ya, Teman Traveler jangan sampai melewatkan kesempatan mencicipi racikan kopi di Medjora Cafe, ya. Salah satu menu yang jadi andalan adalah Vietnam Drip Coffee. Menu asal Vietnam ini hadir dengan tambahan susu kental manis untuk menyamarkan pahitnya kopi. Cocok untuk kalian yang tak terlalu suka minum kopi.
Jika Teman Traveler tertarik berkunjung, tenang saja. Lokasi Medjora cukup mudah dijangkau kok. Alamatnya ada di Dusun Segorogunung, Ngargoyoso, Karanganyar. Letaknya searah dengan wisata paralayang Kemuning. Jika berangkat dari Solo, butuh waktu kira-kira satu jam sebelum kalian bisa sampai tujuan.
Teman Traveler disarankan mampir dengan menumpang motor saja sebab jalannya sempit. Selain itu lahan parkir mobilnya belum begitu memadai. Oh iya, kafe ini buka tiap hari, mulai pukul 10.00 hingga 24.00.

Segoro Ijo Kemuning

Ada banyak cara untuk menikmati keindahan wisata Karanganyar. Kabupaten di Jawa Tengah ini memang menyimpan sejuta pesona alam, yang sebagian besar masih tersembunyi. Jika ingin mengaguminya sambil manjakan lidah dan perut, Teman Traveler bisa mampir ke Segoro Ijo.
Segoro Ijo adalah sebuah resto keluarga di Karanganyar yang sajikan pemandangan luar biasa cantik. Lingkungan sekitarnya dikelilingi hamparan perbukitan hijau dan pepohonan rindang. Asyik sekali untuk habiskan akhir pekan. Penasaran? Yuk, simak ulasannya berikut ini.
Segoro Ijo merupakan restoran keluarga yang baru dibuka pada Juni 2019. Berada di kawasan wisata Kebun Teh Kemuning, tempat makan ini bisa jadi alternatif bersantap bersama keluarga, baik untuk sarapan, makan siang, maupun makan malam. Suasananya juga oke untuk sekedar ngumpul bareng.
Resto ini terdiri dari dua lantai luas dan nyaman. Udara sekitarnya juga sangat sejuk, dijamin bakal bikin Teman Traveler makin betah habiskan waktu berlama-lama.
Dalam Bahasa Jawa, istilah segoro ijo bisa diartikan samudra hijau. Sesuai dengan namanya tersebut, resto ini tawarkan panorama indah hamparan luas kebun teh. Saking luasnya, Teman Traveler seolah-olah sedang berada di tengah samudra hijau. Tak hanya itu, udara sejuk di sekitar sini juga seolah memberi ketenangan tersendiri.
Jika Teman Traveler tengah jenuh dengan hiruk pikuk suasana perkotaan, resto ini mungkin bisa jadi salah satu alternatif untuk mencari ketenangan. Duduk santai di lantai dua, menikmati secangkir teh hangat sambil mengagumi hamparan hijau di depan mata, tentu ampuh untuk sejenak melupakan semua beban pikiran.
Menu yang ditawarkan di sini sangat beragam. Kebanyakan adalah masakan tradisional, seperti nasi campur, ikan, mie, gudangan, tumis hingga aneka olahan iga. Sedangkan untuk cemilan, resto ini tawarkan banyak pilihan buat Teman Traveler. Selain singkong goreng, ada juga tahu dan tempe goreng, kentang, kroket, serta risol mayo.
Harga yang dipatok resto ini juga lumayan terjangkau kok. Sebanding dengan suasana yang disuguhkan. Menu nasi campur misalnya, dibanderol antara Rp22.000 hingga Rp32.000. Sementara untuk menu ikan ditawarkan seharga Rp24.000 hingga Rp45.000. Aneka sajian sayur dan mie bisa kalian tebus mulai dari Rp4.000 hingga Rp30.000.
Aneka menu camilan, asin maupun manis, juga ditawarkan dengan harga tak kalah murah. Teman Traveler cukup rogoh kocek antara Rp13.000 hingga Rp25.000. Lumayan murah kan?
Selain makanan dan snack, Segoro Ijo juga tawarkan beragam varian teh. Jika kebanyakan resto di kawasan Kebun Teh Kemuning tawarkan teh per teko, di sini Teman Traveler bisa memesan per gelas lho. Tentu sangat menguntungkan, terutama buat kalian yang datang sendiri atau dengan sedikit rombongan.
Segelas teh di sini dibanderol sekitar Rp9.000 saja. Sementara jika beli per teko, bisa mencapai Rp27.000. Variannya beragam, mulai dari Teh Kemuning, Cammomile, Rose Tea, Green Tea, Earl Grey, hingga Mint.
Resto keluarga ini berada di Dusun Spranten, Kemuning, Ngargoyoso, Karanganyar. Jaraknya hanya sekitar 500 meter dari Terminal Kemuning. Jika berangkat dari arah Solo, Teman Traveler hanya butuh perjalanan sekitar satu jam untuk sampai sini. Meski sedikit menanjak, medan yang dilalui cukup mudah kok. Selain itu, area parkirnya juga cukup luas.
Oh ya, restoran ini buka setiap hari, mulai pukul 09.00 – 20.00. Jika Teman Traveler sedang menjelajahwisata Karanganyar dan sekitarnya, jangan lupa mampir ke sini. Dijamin semua penat dan jenuh akan menghilang seketika!

Ndoro Donker Kemuning

Ndoro Donker Tea House atau juga Rumah Teh Ndoro Donker ini merupakan salah satu tempat nongkrong yang sangat favorit di kawasan kaki Gunung Lawu Karanganyar. Tempat ini sangat asyik dan sangat pas dikunjungi untuk bersantai dan menikmati masa liburan.
Tidak sekedar tempat untuk minum teh, tetapi juga lokasinya yang nyaman berada di kawasan yang berhawa sejuk, sehingga pas untuk tempat refreshing.
Rumah Teh Ndoro Donker berada di kawasan perdesaan, sehingga kondisinya masih tenang dan kental dengan nuansa pedesaan. Mungkin bila kamu yang biasa tinggal di perkotaan, maka sesekali mengunjungi tempat seperti ini pasti merasakan sensasi yang berbeda.
Suasananya sangat tenang dan sangat nyaman tentunya. Hawa sejuk di sana memang benar-benar terasa, jadi sangat wajar bila tempat ini dijadikan sebagai destinasi berlibur bagi sebagian besar wisatawan di Jawa Tengah.
Baru-baru ini Ndoro Donker Tea House cukup viral di kalangan penggiat wisata, dan foto-fotonya juga sudah banyak yang diunggah di sosial media. Hal ini semakin menambah interaksi di kalangan netizen yang tertarik dan penasaran dengan tempat ini. Tempat ini juga memiliki spot-spot yang bagus untuk swafoto, maka buat kamu yang hobi hunting foto bisa mengagendakan untuk berkunjung ke sana sob.
Tempat kuliner ini adalah milik seorang yang ahli tentang tanaman, dimana orang tersebut dikenal dengan nama Donker. Beliau adalah seorang bangsawan dari Belanda dan enggan untuk kembali ke negaranya.
Beliau lebih memilih tinggal di Kemuning, dan di sana beliau menjadi inspirasi karena berhasil mengembangkan perkebunan Kemuning. Sejak dulu Ndoro Donker sangat menyukai minuman teh, sehingga hal ini yang mendasarinya untuk membuka cafe Ndoro Donker.
Rumah Teh Ndoro Donker didesain cukup menarik, dari luar tampak enak dipandang. Bersantai di rumah teh ini asyik banget, menikmati teh sembari memandangi panorama kebun teh di sekitar yang memanjakan mata. Tampak juga panorama gunung Lawu yang agung menjadi latar belakang yang mempesona.
Oh iya, kamu juga bisa jalan-jalan di sekitar area perkebunan teh loh. Di sana kamu dapat berburu foto selfie sepuasnya sob. Asal tidak sampai merusak tanaman teh di sana, hehe. Silahkan ajak orang terdekatmu, entah itu keluarga, teman, maupun kekasih untuk bersantai bersama di Ndoro Donker Tea House Kemuning.

Bale Branti Kemuning

Berkunjung ke perkebunan teh di lereng Gunung Lawu nggak lengkap rasanya tanpa berkunjung ke Bale Branti. Di antara banyaknya rumah makan di sekitar perkebunan ini, Bale Branti menjadi salah satu spot favorit pengunjung. Selain menyediakan menu yang memanjakan lidah, rumah makan milik Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) yang berada di Jalan Kaliondo No 1, Desa Kemuning, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah ini juga menawarkan pemandangan cantik, lo. Puas berfoto, kamu bisa menikmati beragam teh seperti teh hitam, teh hijau, hingga teh putih yang langka. Untuk satu teko, harganya berkisar antara Rp 30 ribu hingga Rp 125 ribu. Selain teh, kamu juga bisa memesan aneka makanan yang harganya sekitar Rp 15 ribu sampai Rp 40 ribu. Sejumlah makanan yang bisa kamu pesan di antaranya Sego Tani Rukun, Sego Kumbokarnan, dan Sego Rewangan. Kamu juga bisa memesan asem-asem kikil hingga ubi goreng di sana. Menu-menu tradisional ini dikemas secara modern dan pastinya bikin kamu berpikir dua kali untuk diet! Ha-ha. O iya, Bale Branti ini dibuka pada pukul 10.00-22.00 WIB. Jika kamu pengin menggunakan tempat ini untuk menggelar rapat atau kegiatan lain, kamu juga bisa langsung menghubungi tempat tersebut via media sosial resmi mereka. Nggak nyesel, deh, menghabiskan waktumu di sana!

Taman Satwa Kemuning

Taman Satwa Kemuning disebut mini zoo atau kebun binatang kecil ini salah satu objek wisata baru di Desa Kemuning, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar.

Desa Kemuning di Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah memiliki banyak tempat wisata alam yang menjadi rujukan masyarakat dari berbagai daerah.

Masing-masing objek wisata di Kemuning, Ngargoyoso menawarkan keunggulan berupa pemandangan, kuliner, hingga fasilitas. Salah satu objek wisata di Kemuning, Ngargoyoso, yakni Taman Satwa Kemuning.

Taman Satwa Kemuning terhitung salah satu objek wisata baru di Kemuning. Taman Satwa Kemuning menawarkan sesuatu yang berbeda dengan obyek wisata lain.

Seperti namanya, di lokasi ini terdapat sejumlah satwa. Tapi tidak usah membayangkan di sana ada gajah atau jerapah. Sebab, Taman Satwa Kemuning ini boleh dibilang mini zoo atau kebun binatang kecil.

Meski begitu, koleksi satwa yang dimiliki objek wisata ini cukup eksotis. Jenisnya beragam mulai dari unggas, aves, mamalia, hingga reptil.

Beberapa di antara, burung hantu, burung kakatua, ayam hutan, burung merpati, merak biru India, musang albino, kucing bengal, rusa tutul, berbagai jenis kambing, kelinci, kobra India, iguana albino.

Hewan lainnya, kura-kura sulcata, kura-kura Brazil, yellow anaconda, phyton reticulatus albino lavender, phyton reticulatus albino karamel, kadal red tegu, dan lainnya. Ada 33 macam hewan yang tinggal di Taman Satwa Kemuning.

Pengunjung juga dapat berinteraksi langsung dengan sebagian besar satwa di Taman Satwa Kemuning. Tentunya, hal itu dilakukan dengan pendampingan keeper atau penjaga untuk memastikan keamanan dan keselamatan pengunjung maupun satwa.

Keunggulan Taman Satwa Kemuning ini pengunjung tak perlu berjalan jauh untuk melihat semua satwa. Sebab, Taman Satwa Kemuning berdiri pada lahan 3.000 meter persegi.

Tempatnya sejuk, asri, dan berbatasan langsung dengan aliran sungai yang masih alami. Obyek wisata ini sangat cocok sebagai sarana edukasi untuk mengenalkan keragaman satwa kepada anak.

Telkom Living Lab Smart City Nusantara
Jl. Gunung Sahari Raya No.53, Jakarta Pusat
Living Lab Smart City Nusantara
 
© 2020, Smart Village Nusantara. Hak Cipta Dilindungi